Pendidikan merupakan pilihan yang harus dijalani oleh setiap orang. Melalui pendidikan kita mendapatkan pengetahuan tentang berbagai bidang ilmu. Ilmu Agama dan pengetahuan umum. YPSA merupakan salah satu lembaga pendidikan yang mencetak "Golden Generation" sebagai penerus di masa yang akan datang. Perubahan dalam dunia pendidikan menjadi perhatian di sekolah oleh karena itu, YPSA sebagai salah satu sekolah yang telah mendapat sertifikasi dari lembaga internasional yaitu Cambrige berusaha menyeimbangkan perubahan yang terjadi. Supaya setiap siswa/siswi siap menghadapi tantangan yang ada.
YPSA yang biasanya disebut sebagai "Kampus Hijau" oleh SDM dan para siswa/siswi. Suasana yang sejuk dan bebas dari sampah menjadi penghias indah. Kesadaran untuk bebas dari sampah selalu ditanamkan kepada SDM dan siswa/siswi. Membedakan antara sampah organik dan non-organik. Kesadaran yang ditanamkan kepada siswa sejak dini. Tugas itu bukan hanya Guru yang melaksanakan melainkan setiap orang yang berada dalam satu lembaga pendidikan ini.
YPSA salah satu lembaga pendidikan yang memberi kesempatan untuk tiap siswa mengembangkan bakat dan keinginan untuk mengembangkan potensi dirinya. Di bidang Agama pada tiap unit menanamkan pendidikan Agama menjadi keutamaan, contoh pada unit SD tiap anak diperkenalkan bagaimana cara melaksanakan shalat dan memperkenalkan bahwa dalam Islam bukan hanya shalat menjadi ibadah yang harus dilaksanakan tetapi, membaca Al-Qur'an menjadi ibadah yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan bermasyarakat.
Siswa selalu dianjurkan untuk melaksanakan ibadah shalat maupun ibadah lainnya yang berhubungan dengan kebaikkan. Memberi pengarahan pada tiap kegiatan Agama merupakan kewajiban setiap guru yang berada di bawah payung YPSA.
Kedekatan antara guru dan murid terjalin alami, salam selalu terucap bila pertemuan antara siswa dan guru terjadi. Di YPSA Guru bukan hanya sebagai seorang pengajar tetapi, juga sebagai sahabat siswa dalam menjalani pendidikan sehari-hari di sekolah. Kasih sayang dan kekeluargaan terjalin di sana. . .
YPSA yang biasanya disebut sebagai "Kampus Hijau" oleh SDM dan para siswa/siswi. Suasana yang sejuk dan bebas dari sampah menjadi penghias indah. Kesadaran untuk bebas dari sampah selalu ditanamkan kepada SDM dan siswa/siswi. Membedakan antara sampah organik dan non-organik. Kesadaran yang ditanamkan kepada siswa sejak dini. Tugas itu bukan hanya Guru yang melaksanakan melainkan setiap orang yang berada dalam satu lembaga pendidikan ini.
Gedung Shafiyatul amaliyyah |
YPSA salah satu lembaga pendidikan yang memberi kesempatan untuk tiap siswa mengembangkan bakat dan keinginan untuk mengembangkan potensi dirinya. Di bidang Agama pada tiap unit menanamkan pendidikan Agama menjadi keutamaan, contoh pada unit SD tiap anak diperkenalkan bagaimana cara melaksanakan shalat dan memperkenalkan bahwa dalam Islam bukan hanya shalat menjadi ibadah yang harus dilaksanakan tetapi, membaca Al-Qur'an menjadi ibadah yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan bermasyarakat.
Siswa selalu dianjurkan untuk melaksanakan ibadah shalat maupun ibadah lainnya yang berhubungan dengan kebaikkan. Memberi pengarahan pada tiap kegiatan Agama merupakan kewajiban setiap guru yang berada di bawah payung YPSA.
Kedekatan antara guru dan murid terjalin alami, salam selalu terucap bila pertemuan antara siswa dan guru terjadi. Di YPSA Guru bukan hanya sebagai seorang pengajar tetapi, juga sebagai sahabat siswa dalam menjalani pendidikan sehari-hari di sekolah. Kasih sayang dan kekeluargaan terjalin di sana. . .